Pagi ini,...rasanya aku tak ingin beranjak dari atas
ranjang,tak ingin keluar dari hangatnya selimut yang sepanjang malam setia
memberikan kehangatan....tapi ku terpaksa harus melepas kenyamanan ini, karena
dering alrm yang pertanda matahari akan segera menampakkan wajahnya...
Walau berat tak bergairah..ku coba untuk bergegas...
aktivitas awal adalah memenuhi kebutuhan rohani,,aktivitas yang kadang ku
anggap rutinitas semata...
Aktivitas yang membawa aku dekat dengan Dia yang memanggil
ku...
***
Hari ini, saya akan ke kampus dan pulang sore..
Hari ini juga saya akan ke kampus dan mungkin pulang agak
malam..
Saya akan ke kampus, tapi mungkin berangkat siang..
Kalau saya selesai makan ini langsung ke kampus dan
pulang siang...
Demikian satu persatu para saudari sekomunitas
mengutarakan rencana mereka..
Aku hanya diam..rasanya berat dan malas untuk
berucap,,,ku biarkan semua berlalu tanpa jelas hari ini ku akan kemana dan
hendak apa...
Aku ingat persis apa isi chat terakhir dengan dosen di
group whatshApp...
Adik’’...besok kita
akan bertemu di kampus satu yaaa...pukul 08.00 wib...tolong tepat waktu
yaa..makasihhh..
Semua membalas chat..baik Bu...Baik Bu......
10 menit kemudian....
Adik’’...besok
kita akan bertemu di kampus dua yaaa...pukul 08.00 wib..
Tolong semua yang
perlu di siapkan..
Semua menjawab..baik Bu...
Dan pagi ini..
Adik’’...hari ini kita
akan pertemuan di kampus dua yaa...di ruang perpus pukul 09.00 wib...tolong
tepat waktu...
Hmmm..aku malas membalas..ketika semua sibuk menjawab,
baik Bu...aku menyadari diri tak begitu bersahabat dengan banyak perubahan
tanpa alasan yang dapat di terima oleh akal ku.
Aku tau persis hari ini adalah hari yang biasa kami
menyebutnya hari penghakiman atau hitung-hitungan,hari penentu apakah kami lulus
atau malah harus menambah hari lagi, setelah kurang lebih lima minggu menjalani
masa klinik dan berjuang untuk memenuhi prasat yang telah di tentukan dari
pihak kampus,,,
jantungku dig dig dug...entahlahhhh....bagaimana akan
terjadi hari ini apakah akan ada prasat ku yang hangusss...apakah aku harus
meminta uang tambahan untuk mengulang kembali...semua mulai muncul di benak
ku..belum lagi aku mengingat siapa yang akan di hadapi hari ini....aku menarik
nafas panjang..bukan karena aku tak yakin dengan usaha ku selama ini, tapi aku
ragu apakah usaha itu akan di terima..apakah semua akan sesuai dengan yang di
harapkan....ahhh...aku mulai cemas..
***
Hahhhhhhhhhhhhh....aku terkejut....
Ketika seorang saudari menyapa ku...
Suster..bagaimana dengan hari ini ????...heheheheheee....aku
menjawab dengan datar..karena aku sendiri pun bingung harus jawab apa,,sulit
bagi ku membuat kepastian dengan jadwal kuliah ku, yang sering berubah...aku
berharap untuk bisa di mengerti...dan tak jarang juga ketidakjelasan ini menjadi
bahan bullian bagi ku..
Ya, sudahhh nanti saja kalau mau berangkat, di beri tahu....
hahhaahaaaaaa....spontan saya tertawa...entah tawa
bahagia, atau tawa apalahhh...mungkin saja tawa khas ku, yang sering menimpali
pembicaraan dengan tawa, yang kadang membuat pendengar kebingungan..bagaimana
tidak...baru saja saya berdiam diri untuk merenung ketidakjelasan hari
ini,,tiba-tiba sudah tertawa,,,hhmmmm
Okeee...suster...akhirnya aku pun menjawab dengan
jelasss....
Aku beranjak dari tempat duduk ku, menuju ruang
study..aku merasakan semangat perlahan mulai menghampiri ku,, ku pungut lembar
demi lembar kertas yang semalam tak sempat ku rapikan..kususun sesuai tanggal
ku masukkan ke dalam map ungu lalu ku susun ke dalam tas..hmmmm...aku menarik
nafas dalam berkali-kali....sambil ku teringat ketika memberikan pendidikan
kesehatan di rumah sakit kepada seorang pasien dengan gangguan
pernafasan....’’Ayo bu.. tarik nafas lewat hidung,,tahan sampai hitungan ke
lima, biarkan bahu tetap rileks,lalu setelah hitungan ke 5 buang lewat
mulut...ayo..ulangi lagi..dan lagii...’’begitu seterusnya...manfaatnya untuk
mengurangi kecemasan, mengurangi nyeri, mengurangi kekhawatiran dan memberikan
kelegaan...
aku berpikir..kali ini aku menjadi perawat untuk diri ku
sendiri, karena aku pun melakukan hal yang sama....
menarik nafas dalam....lagi dan lagi..berharap kecemasan
sedikit berkurang dan ada kelegaan..namun masih belum juga ada
tanda-tanda.....ku putuskan untuk tetap menjalani hari ini..entah apapun yg
akan terjadi. Aku bergegas, menuju kampus ku..
***
Lohhh...
Apa aku salahhhh??....kenapa Close...bertanya pada diri
sendiri,,ketika aku melihat pintu perpustakaan kami masih terpasang ‘’CLOSE’’..lama
ku pandangi tulisan tersebut dan berharap akan tiba-tiba berubah....
Bu..selamat pagi..apa hari ini perpustakaan kita akan
buka??? Aku bertanya kepada salah seorang dosen yang kebetulan lewat...buka
suster...tapi sebentar lagi, ini masih pada doa....sambil ku melirik jam
tangan...astaga..ini masih 07.55 wib..dan jam ini lebih cepat 10 menit dari jam
kampus..berarti aku harus menunggu 15 menit..hmmmm...ya yaa..
Bu..terimakasih,,,jawab ku...
Aku membuka tas ku...
Ku keluarkan laptop......
pantasann sepiiiiiiii....semua masih pada doa...lihat
info dulu ahhhhhh....ku buka laptop melihat info kalau-kalau ada perubahan
jadwal lagi...mungkin jam 10 atau jam 11 atau malah tidak jadi pertemuan hari
ini....
hmmmmm... ternyata tidak ada kabar..berarti jadiii....
Suster...panggil teman kelompok ku, membuyarkan
keseriusan ku...
Pagi-pagi sekali...sedang apa??? Kok belum masuk??
Hehehheheeee...saya sedang lihat info di group...
Info??? Group??? Hahaahaaa....suster lihat dimana???kok
suster bisa balas chat...kan sedang tidak pegang HP???
Hahhaahhaaaa....aku tertawa....ku arahkan padanya laptop
ku, sambil ku menjawab...nihhh diaaaa....WA kuu....ada di
siniiii...kwkwkkwkwkwww....
Hahhhhh..ooooooaaalllaaaaa...suster Wanya di laptop
tooooo.....
Iyaaaa...jawab ku....
Tapi Cuma bisa chat...jangan pernah coba telpon aku
yaaa....aku tak bisa angkat...terlalu berat untuk di telinga....
hahahahhaaaaaa...kami tertawa bersama....
***
Ayooo....ayooo...dosen mulai memanggil...
Siapa yang datang duluan,,,,
Mari, duluan..hitung-hitungan...
Suster Bu...suster...suster... tadi yang duluan datang...
Hmmmm,,,kalian saja...kata ku seditit berbisik...
Tidak suster...ibunya minta siapa yg duluan datang
lohh...ayoo sana suster..
Hmmmm...ku perhatikan mereka..semuanya tersenyummm...
Nampaknya mereka senang sekali aku yang duluan
maju,,,,aku bisa mengerti..karena mereka masih butuh waktu untuk merapikan
ICARE yang dari tadi masih belum beres...mungkin juga mereka bersyukur aku yang
duluan datang..siapa yang sangka ternyata dosen membuat urutannya
demikian...hal yang takterduga,,seandainya juga saya tauuu..mungkin saya juga tak
ingin datang duluan...
***
Ini tidak seperti ini..
Ini salahh...
Yang ini mana buktinya..
Ini tidak sesuai....
Ini dan itu dann banyak
halllllll....hmmmmmm....sebenarnya aku gerammmm....
aduhhhhh..penuh dengan coretan di prasat,Askep dan
beberapa kali hangussss...
Bu dosennn.mengertilahhh...
hmmmm...rasanya gimana..rasa cemas spontan memenuhi
benakku...duhhhh..benarkahhh akan mengulanggg.... masih sempat terlintas di
antara hitung-hitungan....detak jantung ku mulai tak karuan...mungkin
115x/menit tidak teratur...ku mulai merasakan getaran tangan saat menyerahkan
lembar demi lembar bukti prasat ku...ku ingin cepat-cepat berlalu dari
sini.entah apapun hasilnya...
okee...suster...ini baik kok..tolong di perbaiki dan di
dalami lagi yaaa....suster lulus kok...
huhhhhhhhhhhhh..aku menghela nafasssss...akhirnyaaaa...akhirnyaaaa....
lega rasanyaaaa....meski hasilnya meleset dari yang ku
harapkan...tapi setidaknya aku tidak mengulang lagiiiii atau dengan bahasa lain
tidak remedial...
aku keluar dari ruangan itu, dan sebenarnya perasaan ku
tidak tenang, merasa agak kecewa entah dengan siapa,,hmmmmm
aku masih membayangkan coretan di lembar prasat, Askepdan
juga prasat ku yang hangus..tak ada kesempatan untuk memperbaiki saat ini, tapi
perjalanan ke depan akan memberi ku kesempatan, spontan aku mengingat masih
akan ada praktikum klinik yang berikutnya...yang penting saat ini bersikap
optimis..memang aku merasa seolah sedang mengalami rasa kecewa yang agak sulit ku
terima...namun aku juga menyadari harus sanggupbersikap optimis. ‘’hidup tanpa
harapan, berarti hidup dalam sikap pesimis. Hidup tanpa harapan, hidup tanpa
makna dan kreativitas’’, ( Alberto A.Djono Moi O.Carm) spontan aku mengingat
kalimat sederhana dan penuh makna ini. Saya berpikir tidak ada artinya untuk
merenungkan rasa kecewayang tak seberapa ini lebih lama,meski aku merasa tidak
nyaman, tapi aku harus berani membangun keyakinan dan terbuka untuk belajar
lebih baik, ini adalah yang terpenting ke depan, aku harus memiliki harapan dan
kreatif dalam membangun diri untuk menjadi lebih baik, rasa kecewa kali ini
akan menjadi motivasi ku. Masih banyak peluang, dan banyak cara untuk
menyempurnakannya.
Suster...ayo pulangggg....
Yaaa...yaaaaa....aku terkejut, ketika seorang teman ku mengajak
ku...
Aku tersadar...ternyata dari tadi aku asyik merenungkan
kekecewaan ku,,,
Hmmmmm...semua ini pun akan berlalu..
Akan ku mulai yang baru....
Tuhan sedang berkarya untuk melatih aku...
Aku bukan gagal...hanya di minta untuk lebih berjuang
lagi..
NB:
Prasat : lembar analisa / dokumentasi setelah melakukan
tindakan keperawatan
Askep : asuhan keperawatan / dokumentasi
Hitung-hitungan : istilah untuk menghitung prasat
Hangus : artinya prasat yang tidak masuk hitungan
ICARE / CCP : lembaran berisi nilai dari pembimbing
Klinik / teman kelompok
Posting Komentar